RSS

HATI-HATI!!! Konsumsi Makanan Serba Manis

23 Des

Saat ini ada kecenderungan anak-anak lebih memilih makanan dan minuman yang mengandung gula daripada makanan yang sehat dan bergizi.

“Pola konsumsi seperti dapat memicu penyakit seperti obesitas, diabetes, dan karies gigi pada anak, yang diakibatkan oleh gula tambahan yang terdapat dalam makanan dan minuman tersebut,” kata Dokter Aman Bhakti Pulungan, Spesialis Anak Endokrin FKUI/RSCM, di Jakarta, Rabu (19/12/2012).

Dia menuturkan di Indonesia ada sekitar 19% anak di bawah usia 5 tahun yang mengalami obesitas. Obesitas pada anak dan remaja di sejumlah negara, termasuk Indonesia, lanjutnya, a.l disebabkan oleh asupan gula tambahan berlebih yang dikonsumsi anak.

Menurut data Unit Kerja Koordinasi (UKK) Endokrinologi Anak Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), sejak Mei 2009 hingga Februari 2011, terdapat 590 orang anak dan remaja di bawah usia 20 tahun yang merupakan penyandang diabetes tipe 1 di seluruh Indonesia.

“Orangtua harus mewaspadai asupan gula tambahan pada anak. Jangan sampai berlebihan, karena dapat memicu timbulnya gangguan sistem metabolisme dalam tubuh, dimana insulin tidak mampu memetabolisme karbohidrat atau gula yang berlebihan dalam tubuh,” ungkap Aman dalam diskusi bertajuk Asupan Gula Berlebih Dapat Mengganggu Konsentrasi dan Kesehatan Anak.

Selain itu, lanjutnya, penyakit diabetes mudah timbul akibat terganggunya proses metabolisme gula darah di dalam tubuh, sehingga kadar gula dalam darah menjadi tinggi.

Aman menjelaskan efek ketagihan dapat timbul saat anak semakin banyak dan sering mengonsumsi makanan manis berlebihan. “Makanan yang mengandung gula berlebih dapat menaikkan sensitivitas insulin, sehingga terjadi resisten insulin, gangguan toleransi glukosa, dan akhirnya diabetes,” tambahnya.

Kadar glukosa darah yang tinggi atau terlalu rendah, katanya, juga dapat mengganggu proses belajar dan memori yang berhubungan dengan konsentrasi anak. Bahkan bila berlangsung lama, dapat merusak jaringan otak.

 
Tinggalkan komentar

Ditulis oleh pada 23 Desember 2012 inci Kesehatan

 

Tinggalkan komentar